Posisi Turki Utsmani di dunia internasional pada abad ke-16-19 dan kedudukannya terhadap kerajaan-kerajaan Islam lain di seluruh dunia
Pendahuluan Daulah Utsmaniyah, atau yang lebih populer disebut sebagai Kesultanan Turki Utsmani, atau Khilafah Ustmaniyah, atau Ottoman dalam literatur barat, pernah berdiri sebagai pengayom umat muslim internasional. Ketika Sultan Salim I mengalahkan Khalifah Al-Mutawakkil di Kairo, gelar Khalifah diserahkan kepada wangsa Ustmani, hingga para penguasa selanjutnya memiliki dualisme kekuasaan: Sultan, yang digunakan sebagai penguasa kerajaan Turki. Dan Khalifah, sebagai pemimpin dan pelindung umat muslim di seluruh dunia. Selama enam ratus tahun sejak kebangkitan dinasti ini di Asia kecil, para utusan dari berbagai dunia—baik dalam bentuk Duta Besar penyerahan upeti atau utusan permintaan legalitas kesultanan di wilayah kecil—berseliweran sepanjang jalur lintas dunia internasional, masuk ke Istana Topkapi untuk berhadapan dengan Sultan. Permintaan akan perlindungan dan jaminan keselamatan kerap dilayangkan ke k...